Isi
- Kemungkinan penyebab
- Catatan teknologi
- Kapan kode terdeteksi?
- Gejala yang mungkin terjadi
- P0343 Deskripsi Saturnus
Kemungkinan penyebab
Catatan teknologi
Terkadang dan dalam beberapa model, tegangan baterai rendah atau starter lemah dapat memicu kode Sensor Posisi Camshaft. Apa artinya ini?Kapan kode terdeteksi?
Sinyal sensor posisi camshaft yang dikirim ke Modul Kontrol Powertrain (PCM) terlalu tinggiGejala yang mungkin terjadi
P0343 Deskripsi Saturnus
Sensor Sensor Posisi Camshaft (CMP) bekerja bersama dengan roda reluktor 1X pada poros bubungan. Modul Kontrol Powertrain (PCM) menyediakan catu daya 12 volt ke sensor CMP serta sirkuit ground dan sinyal.Sensor CMP menentukan apakah sebuah silinder mengalami stroke penembakan atau pada knalpot. Saat poros bubungan berputar, roda reluktor menginterupsi medan magnet yang dihasilkan oleh magnet di dalam sensor. Sirkuit internal sensor mendeteksi ini dan menghasilkan sinyal yang dibaca PCM.PCM menggunakan sinyal 1X ini dalam kombinasi dengan sensor Posisi Crankshaft 24X untuk menentukan posisi poros engkol dan langkah. Diagnostik untuk sensor Posisi Camshaft ini menguji hilangnya sinyal sensor Posisi Camshaft.
Perhatikan bahwa selama sinyal 24X Crankshaft Position sensor tersedia, mesin akan hidup. PCM dapat menentukan pusat mati atas untuk semua silinder dengan menggunakan sensor Posisi Crankshaft 24X saja. Sinyal Camshaft Position sensor 1X digunakan oleh PCM untuk menentukan apakah silinder di pusat mati atas berada pada langkah tembak, atau langkah buang. Sistem mencoba sinkronisasi dan mencari peningkatan kecepatan engine yang mengindikasikan engine hidup. Jika PCM tidak mendeteksi peningkatan kecepatan engine, PCM disinkronkan dengan tidak benar ke langkah buang dan akan menyinkronkan kembali ke posisi cam yang berlawanan. Waktu cranking yang sedikit lebih lama mungkin merupakan gejala dari kondisi ini.